Chicago Mempertimbangkan Pajak Taruhan Olahraga Lokal Sebesar 10,25% di Atas Pungutan Negara Bagian

Chicago Mempertimbangkan Pajak Taruhan Olahraga Lokal Sebesar 10,25% di Atas Pungutan Negara Bagian – Chicago, Illinois — Oktober 2025 — Dewan Kota Chicago tengah meninjau proposal baru yang berpotensi mengguncang lanskap taruhan olahraga di kota tersebut. Dalam rancangan kebijakan yang diajukan dahlia77 minggu ini, otoritas kota mempertimbangkan penerapan pajak lokal sebesar 10,25% terhadap pendapatan kotor taruhan olahraga — tarif yang akan ditambahkan di atas pungutan negara bagian Illinois yang sudah mencapai 15%.

Jika disetujui, kebijakan ini akan menjadikan Chicago sebagai kota dengan beban pajak taruhan olahraga tertinggi di Amerika Serikat, melampaui bahkan New York dan Pennsylvania yang dikenal memiliki tarif pajak agresif.

⚖️ Latar Belakang: Dorongan Pendapatan dan Tekanan Fiskal Kota

Kebijakan ini muncul di tengah meningkatnya tekanan fiskal yang dihadapi oleh pemerintah kota Chicago. Wali Kota Brandon Johnson berupaya mencari sumber pendapatan baru untuk menutupi defisit anggaran yang diperkirakan mencapai lebih dari $500 juta pada tahun fiskal 2026.

Taruhan olahraga, yang dilegalkan di Illinois sejak tahun 2020, telah menjadi salah satu sektor dengan pertumbuhan tercepat di negara bagian tersebut. Chicago, sebagai pusat ekonomi dan olahraga terbesar di Illinois, melihat peluang besar untuk meningkatkan penerimaan pajak dari aktivitas taruhan lokal.

“Taruhan olahraga telah berkembang menjadi industri bernilai miliaran dolar. Sudah saatnya kota kita mendapatkan bagian yang adil dari keuntungan tersebut,” ujar Johnson dalam konferensi pers pekan lalu. “Pendapatan ini dapat membantu mendanai sekolah, layanan sosial, dan keamanan publik tanpa menaikkan pajak properti warga.”

Namun, para operator taruhan olahraga — termasuk raksasa seperti FanDuel, DraftKings, BetMGM, dan Caesars — memperingatkan bahwa kebijakan ini bisa menjadi bumerang dengan mengurangi daya saing pasar dan mendorong pemain ke luar wilayah kota.

💰 Struktur Pajak yang Diusulkan: Tumpukan yang Berat

Saat ini, operator taruhan olahraga di Illinois membayar pajak negara bagian sebesar 15% atas pendapatan kotor mereka (Gross Gaming Revenue / GGR). Jika Chicago menerapkan pajak tambahan sebesar 10,25%, total beban pajak yang ditanggung operator akan mencapai 25,25%.

Untuk perbandingan:

New York mengenakan pajak 51% atas taruhan olahraga online, namun tidak memiliki pungutan lokal tambahan.
Pennsylvania mengenakan pajak 36% dengan struktur lisensi ketat.
Nevada, pusat taruhan olahraga AS, hanya mengenakan pajak 6,75%.

Meskipun tarif Chicago masih lebih rendah dibanding New York, struktur ganda (negara bagian + lokal) menimbulkan kekhawatiran di kalangan pelaku industri, terutama untuk operator yang menjalankan sportsbook di lokasi fisik seperti stadion atau kasino kota.

🏟️ Dampak Langsung pada Operator dan Mitra Olahraga

Sejak disahkannya taruhan olahraga di Illinois, beberapa tim olahraga utama Chicago telah bermitra dengan operator besar:

FanDuel bermitra dengan United Center (markas Chicago Bulls dan Blackhawks).
DraftKings mengoperasikan sportsbook di Wrigley Field, rumah dari Chicago Cubs.
BetMGM bekerja sama dengan Soldier Field, markas Chicago Bears.

Namun, para pemilik tim olahraga kini memperingatkan bahwa pajak baru ini dapat menghambat investasi dan promosi di sektor taruhan olahraga.

“Taruhan olahraga telah meningkatkan keterlibatan penggemar dan menghasilkan pendapatan tambahan bagi tim-tim lokal,” kata Tom Ricketts, pemilik Chicago Cubs. “Jika pajak ini diterapkan, banyak operator akan mempertimbangkan kembali investasi mereka di Chicago — dan itu akan berdampak pada seluruh ekosistem olahraga kota ini.”

Sementara itu, Illinois Gaming Board (IGB) menyatakan akan mengkaji implikasi hukum dari kebijakan tersebut, mengingat otoritas perpajakan lokal terhadap perjudian bisa menimbulkan konflik dengan undang-undang negara bagian.

📉 Kekhawatiran Industri: Pajak Tinggi, Aktivitas Rendah

Asosiasi Sports Betting Alliance (SBA) — yang mewakili DraftKings, FanDuel, BetMGM, dan Fanatics — mengeluarkan pernyataan resmi menentang kebijakan tersebut.

“Taruhan olahraga sudah dikenai pajak tinggi di Illinois. Menambahkan pajak lokal sebesar 10,25% akan memperkecil margin, mengurangi promosi kepada pelanggan, dan berisiko mendorong pemain ke pasar ilegal,” tulis SBA.

Data menunjukkan bahwa pasar taruhan ilegal masih sangat aktif di Illinois, dengan nilai transaksi tahunan mencapai lebih dari $1,2 miliar menurut estimasi American Gaming Association (AGA). Pajak yang terlalu tinggi dapat memperkuat pasar gelap, karena situs taruhan tanpa izin dapat menawarkan peluang dan bonus yang lebih menarik tanpa harus membayar pajak.

Selain itu, operator memperingatkan bahwa beban pajak tambahan bisa menyebabkan pemangkasan staf dan penutupan lokasi fisik, yang berpotensi mengurangi kontribusi ekonomi sektor ini terhadap kota.

📊 Proyeksi Pendapatan: Antara Optimisme dan Realita

Kantor Anggaran Kota Chicago memperkirakan bahwa pajak lokal 10,25% ini dapat menghasilkan pendapatan tambahan antara $35 juta hingga $50 juta per tahun, tergantung pada volume taruhan dan aktivitas pasar.

Namun, analis ekonomi memperingatkan bahwa angka tersebut bisa jauh lebih rendah jika operator menurunkan aktivitas promosi atau memindahkan operasi mereka ke luar wilayah kota.

“Setiap kali pajak baru diperkenalkan, selalu ada efek sekunder. Jika pelanggan berhenti bertaruh di dalam kota dan beralih ke platform luar, proyeksi pendapatan bisa turun drastis,” jelas Jeffrey Davis, analis dari Eilers & Krejcik Gaming.

🗳️ Proses Legislasi dan Reaksi Publik

Proposal pajak ini akan dibahas dalam beberapa minggu ke depan oleh Komite Keuangan Dewan Kota, sebelum diajukan untuk pemungutan suara penuh pada akhir November 2025. Jika disetujui, pajak baru tersebut dapat mulai berlaku pada 1 Januari 2026.

Reaksi publik sejauh ini terbelah. Sebagian warga mendukung langkah pemerintah untuk memanfaatkan industri miliaran dolar demi memperkuat layanan publik. Namun, sebagian lainnya mengkhawatirkan bahwa kebijakan ini akan membuat Chicago kehilangan daya tariknya bagi investor dan wisatawan, terutama bagi mereka yang datang untuk pengalaman taruhan langsung di stadion dan kasino.

🔮 Kesimpulan: Taruhan Besar bagi Chicago

Keputusan Chicago untuk mempertimbangkan pajak lokal sebesar 10,25% atas taruhan olahraga bisa menjadi langkah berani namun berisiko tinggi. Di satu sisi, kebijakan ini menawarkan suntikan pendapatan baru bagi kota yang tengah berjuang secara fiskal. Namun di sisi lain, pajak berlapis dapat mengikis profitabilitas industri, menghambat inovasi, dan memperlambat pertumbuhan pasar legal yang baru saja berkembang.

Dengan keseimbangan antara pendapatan publik dan daya saing industri yang dipertaruhkan, hasil pemungutan suara Dewan Kota mendatang akan menjadi ujian besar bagi masa depan taruhan olahraga di Chicago — serta contoh penting bagi kota-kota lain di AS yang tengah mempertimbangkan langkah serupa.