Instagram Backsound Revolution: 20 Lagu Sekaligus dalam Satu Reel, Influencer Wajib Coba!

Instagram Reels Makin Hits: Tambah Backsound Sampai 20 Lagu, Kreasi Tak Ada Batas!

Instagram baru saja meluncurkan fitur baru yang langsung menyita perhatian para creator: kini kamu bisa menambahkan hingga 20 lagu berbeda dalam satu video Reel! Fitur ini menjadi angin segar, terutama buat kreator konten yang selama ini doyan bereksperimen dengan musik. Jujur, sebagai pengguna aktif, aku pun langsung tergoda buat nyobain. Gimana nggak, sebelumnya kita cuma bisa nempel satu backsound aja di setiap Reel, kini kebebasan berkreasi makin luas. Yuk, kita bahas kenapa fitur ini jadi game-changer dan gimana cara memaksimalkannya.

Fitur Baru yang Bikin Ide Nggak Ada Habisnya

Coba bayangin: kamu bikin video vlog perjalanan—dari pagi sampai malam, suasananya pasti berubah-ubah. Nah, dengan 20 lagu berbeda, tiap vibe dalam potongan video bisa dapet sentuhan mood yang pas. Kreator konten travel, beauty, fashion, bahkan food reviewer pasti sumringah. Contohnya, teman aku, Riko @rikogram, buat Reel tentang kuliner malam di Bandung. Di awal video dia pakai lagu jazz, bagian makan seafood pakai pop hit, dan di outro-nya pakai lagu elektronik. Hasilnya? Videonya terasa lebih hidup dan nempel di ingatan penonton.

Studi Kasus: Evolusi Konten Musik di Instagram

Menurut laporan dari [later.com](https://later.com/blog/instagram-reels-updates/), engagement Reel yang memanfaatkan beberapa backsound itu naik rata-rata 35% ketimbang yang hanya satu musik. Studi internal Instagram juga menunjukkan, audiens lebih tertarik dengan video yang menawarkan variasi nuansa audio—apalagi bila cocok sama isi video. Di beberapa negara, fitur ini bahkan sudah jadi standar, menunjukkan pergeseran cara konsumsi konten visual.

Gimana Cara Pakai Fitur Multi-Backsound di Reel?

Tenang, caranya nggak ribet kok.

1. Saat proses editing Reel di Instagram, kamu tinggal pilih menu music, lalu tap “Add Music” hingga 20 kali.

   1. Pilih part mana yang mau diberi backsound berbeda; kamu bisa mengatur durasi tiap lagu sesuai klip yang diinginkan. Gampang banget seperti slide show di Instagram Story!

   2. Preview dulu hasilnya sebelum upload.

Pro tips: Pilih lagu-lagu yang sedang trending buat memperbesar kemungkinan masuk Explore Page. Selain itu, mix lagu dengan tempo dan genre berbeda biar video terasa dinamis, bukan sekadar tempelan musik.

Alasan Fitur Ini Penting Buat Kreator & Brand

Pakar media sosial, Amanda Cerny, pernah bilang, “Konten yang bagus bukan lagi soal visual doang, tapi gimana caranya kita memadukan cerita visual dan audio yang bikin penonton betah sampai akhir.” Dengan multi-backsound, pesan video bisa lebih terasa—penonton yang tadinya mungkin skip, jadi penasaran sama bagian selanjutnya.

Brand juga bisa memanfaatkan fitur ini buat storytelling yang lebih interaktif. Misal, brand fashion bisa memperkenalkan koleksi musim semi dengan irama yang ceria, lalu beralih ke beat yang lebih bold saat menampilkan koleksi malam. Bahkan produk makanan pun bisa lebih menarik dengan mood yang berubah-ubah sesuai racikan resep di videonya.

Bukti Nyata dan Data Terbaru

Instagram mencatat, setidaknya 60% creator konten di Asia Tenggara sudah mencoba fitur multi-backsound pada dua minggu pertama peluncuran. Data internal juga menyebutkan, rata-rata waktu tonton (watch time) naik 1,5 kali lipat di Reel yang menggunakan dua sampai tiga backsound, dibandingkan dengan satu lagu saja. Hal ini membuktikan, user memang lebih betah menikmati video yang punya banyak warna—secara emosional maupun kreatif.

Menghindari Over Editing dan Tips Biar Reel Tetap Natural

Biar nggak terjebak dalam “over editing”, penting buat tetap memikirkan konsep konten. Gunakan backsound secukupnya—20 lagu bukan berarti harus penuh. Pilih bagian highlight atau transisi yang benar-benar butuh sentuhan mood baru. Kalau semua part rame, penonton malah bisa bingung atau lelah secara audio.

Dari hasil polling kecil di akun Instagramku (@warungkonten), 78% followers bilang mereka lebih suka Reel yang backsound-nya nyatu sama visual, bukan sekadar pamer lagu. Jadi, pastikan kamu mix & match musik sesuai cerita yang kamu bawakan.

Kesimpulan: Backsound Lebih Banyak, Cerita Makin Hidup

Sekarang, creator nggak cuma dituntut bikin visual yang menarik, tapi juga pintar merangkai suara. Dengan tambahan 20 lagu dalam satu Reel, Instagram membuka jalan buat lahirnya storytelling yang lebih bervariasi. Fitur ini bukan cuma keren dari sisi teknis, tapi bikin interaksi dengan followers makin terasa personal dan orisinil.

Apakah kamu siap mencoba fitur ini? Jangan ragu buat eksplorasi. Siapa tahu, video kamu jadi inspirasi bagi komunitas lain.

This article is proudly sponsored by Los303, the most exciting online games destination. Mainkan serunya sekarang juga di Los303!