Pendapatan Raketech Q3 turun menjadi $7,1 juta karena perusahaan menyempurnakan operasinya
Pendapatan Raketech Q3 turun menjadi $7,1 juta karena perusahaan menyempurnakan operasinya – Perusahaan afiliasi iGaming global Raketech Group Holding Plc melaporkan penurunan pendapatan pada kuartal ketiga tahun 2025 menjadi $7,1 juta, menandai fase transisi penting dalam strategi bisnisnya. Meski angka ini menunjukkan penurunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, perusahaan menegaskan bahwa hasil tersebut mencerminkan upaya penyempurnaan operasi dan restrukturisasi portofolio yang dirancang untuk memperkuat fondasi jangka panjang.
Dalam laporan keuangannya, Raketech menjelaskan bahwa kuartal ketiga merupakan periode fokus pada optimalisasi efisiensi internal, penyesuaian aset digital, serta konsolidasi teknologi yang akan mendukung pertumbuhan berkelanjutan. Langkah dahlia77 ini dianggap penting setelah serangkaian akuisisi strategis dan perubahan besar dalam lanskap pemasaran afiliasi iGaming global.
Transisi Strategis: Dari Ekspansi ke Optimalisasi
Selama beberapa tahun terakhir, Raketech dikenal sebagai salah satu pemain utama dalam pemasaran berbasis afiliasi untuk kasino online, taruhan olahraga, dan produk digital lainnya. Perusahaan ini membangun reputasi melalui strategi ekspansi agresif, terutama di Amerika Utara dan Eropa.
Namun, pada tahun 2025, manajemen Raketech mulai mengubah fokus dari pertumbuhan volume ke efisiensi nilai. Artinya, perusahaan tidak lagi berupaya menambah portofolio situs afiliasi secara masif, melainkan meningkatkan kinerja dan profitabilitas aset yang sudah ada.
CEO Raketech, Johan Svensson, dalam pernyataan resminya menyebutkan bahwa meskipun hasil kuartal ketiga menunjukkan penurunan pendapatan, fondasi operasional perusahaan kini lebih kuat dan lebih berkelanjutan.
“Kami tidak menilai kesuksesan semata-mata dari angka pendapatan jangka pendek. Kuartal ini mencerminkan fase penting dalam transformasi Raketech menjadi organisasi yang lebih ramping, fokus, dan tangguh menghadapi fluktuasi pasar,” ujar Svensson.
Perusahaan juga menyoroti bahwa beberapa perubahan dalam kebijakan mitra operator dan regulasi pasar berdampak sementara terhadap arus pendapatan, terutama di wilayah Amerika Utara, di mana biaya akuisisi pengguna meningkat tajam sepanjang tahun 2025.
Detail Keuangan: Tekanan Pendapatan namun Stabilitas Biaya
Pendapatan Raketech pada kuartal ketiga mencapai sekitar $7,1 juta, turun sekitar 12% dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, perusahaan berhasil menekan beban operasional berkat restrukturisasi yang dijalankan sejak awal tahun.
Margin laba kotor tetap stabil di kisaran 47%, meskipun terdapat penurunan dalam pendapatan berbasis CPA (cost per acquisition) di beberapa pasar utama. Pendapatan berulang dari model revenue share meningkat 6% secara tahunan, menandakan adanya stabilisasi sumber pendapatan jangka panjang.
Selain itu, pengeluaran untuk pengembangan teknologi dan optimasi SEO menurun dibandingkan kuartal sebelumnya, karena proyek konsolidasi platform sudah mencapai tahap akhir.
“Kami telah berhasil mengintegrasikan beberapa sistem afiliasi kami ke dalam satu infrastruktur terpadu. Langkah ini tidak hanya mengurangi biaya, tetapi juga meningkatkan efisiensi pelaporan dan pemantauan performa situs kami di seluruh pasar,” jelas CFO Raketech, Oskar Månsson.
Fokus pada Pasar Inti dan Efisiensi Produk
Dalam kuartal ini, Raketech juga melaporkan penyempurnaan portofolio situs dan merek afiliasi. Beberapa aset dengan kinerja rendah dijual atau dihentikan, sementara fokus investasi dialihkan ke produk-produk utama di wilayah Nordik, Spanyol, dan Kanada.
Perusahaan menegaskan bahwa strategi “fokus dan pertumbuhan berkualitas” ini akan membantu mereka menghadapi volatilitas di pasar iGaming yang semakin kompetitif dan teregulasi ketat.
Selain itu, Raketech memperkuat inisiatif teknologi berbasis AI dan analitik perilaku pemain. Sistem baru ini memungkinkan personalisasi konten afiliasi secara real-time, meningkatkan retensi pengguna, serta memperkuat posisi Raketech sebagai penyedia solusi pemasaran berbasis data.
“Kami melihat peluang besar untuk meningkatkan efisiensi pemasaran melalui penggunaan AI. Teknologi ini memungkinkan kami mengidentifikasi prospek bernilai tinggi dan menyesuaikan pesan promosi sesuai preferensi pengguna,” tambah Svensson.
Dampak Regulasi dan Tren Pasar
Salah satu faktor eksternal yang turut memengaruhi kinerja Raketech adalah perubahan regulasi iGaming di berbagai negara. Di Eropa, terutama di Swedia dan Jerman, pemerintah memberlakukan pembatasan baru terhadap iklan dan pemasaran kasino online, yang berdampak langsung pada strategi afiliasi digital.
Sementara di Amerika Serikat, beberapa negara bagian memperketat aturan promosi operator taruhan, yang menyebabkan penundaan kampanye pemasaran besar-besaran. Kondisi ini memaksa Raketech untuk menyesuaikan pendekatan dan memperkuat kemitraan dengan operator yang telah memiliki lisensi resmi.
Meski demikian, perusahaan tetap melihat potensi besar di pasar Amerika Utara, khususnya Kanada, yang kini menjadi salah satu sumber pertumbuhan tercepat bagi pendapatan afiliasi.
“Regulasi yang lebih matang justru menciptakan peluang baru bagi perusahaan dengan kepatuhan tinggi seperti Raketech. Kami siap memanfaatkan posisi kami sebagai mitra tepercaya bagi operator yang ingin beroperasi secara legal dan bertanggung jawab,” ujar Svensson.
Prospek dan Arah ke Depan
Meskipun menghadapi tekanan jangka pendek, Raketech tetap optimistis terhadap kinerja masa depan. Manajemen menegaskan bahwa restrukturisasi yang sedang berlangsung akan membuahkan hasil positif pada paruh kedua tahun 2026.
Beberapa inisiatif strategis yang akan dijalankan meliputi:
-
Peningkatan pendapatan berulang melalui model bagi hasil jangka panjang.
-
Ekspansi ke pasar Amerika Latin dengan pendekatan kemitraan lokal.
-
Pemanfaatan AI untuk otomatisasi konten dan pelacakan performa afiliasi.
-
Diversifikasi vertikal, termasuk pengembangan konten iGaming dan media independen.
Selain itu, Raketech juga berencana memperkuat posisi merek globalnya melalui rebranding dan kampanye transparansi data, yang menyoroti komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan dan etika digital.
“Kami sedang menyiapkan Raketech untuk babak baru pertumbuhan — bukan hanya sebagai jaringan afiliasi, tetapi sebagai penyedia teknologi pemasaran digital terintegrasi,” tutup Svensson dengan optimis.
Kesimpulan
Penurunan pendapatan Raketech pada kuartal ketiga 2025 memang mencerminkan tantangan transisi dari ekspansi cepat ke efisiensi berkelanjutan. Namun, langkah-langkah strategis yang diambil perusahaan menunjukkan komitmen jangka panjang terhadap stabilitas, inovasi, dan kepatuhan regulasi.
Dengan fokus baru pada pengoptimalan aset digital, efisiensi biaya, dan teknologi cerdas, Raketech tampaknya siap memasuki fase baru pertumbuhan yang lebih solid dan berkelanjutan di tahun mendatang.



Post Comment