Taruhan olahraga Texas menghadapi peluang lebih rendah karena wakil gubernur mencari masa jabatan lain

Taruhan olahraga Texas menghadapi peluang lebih rendah karena wakil gubernur mencari masa jabatan lain – Taruhan olahraga di Amerika Serikat terus berkembang pesat, dengan lebih dari 35 negara bagian telah melegalkannya sejak putusan Mahkamah Agung AS pada 2018 membuka jalan bagi regulasi lokal. Namun, Texas — salah satu negara bagian terbesar dan paling berpengaruh — masih belum masuk dalam daftar tersebut. Harapan legalisasi sempat membara dalam beberapa tahun terakhir, tetapi kini situasinya kembali meredup. Alasannya: Wakil Gubernur Dan Patrick, tokoh kunci dalam dahlia77 politik Texas, telah mengumumkan rencananya untuk maju kembali mencalonkan diri, sambil mempertahankan penolakannya yang keras terhadap taruhan olahraga.

Texas: Pasar Besar yang Belum Tersentuh

Dengan populasi lebih dari 30 juta jiwa, Texas dianggap sebagai salah satu “permata mahkota” bagi operator taruhan olahraga. Menurut perkiraan American Gaming Association, jika taruhan olahraga dilegalkan, Texas bisa menghasilkan pendapatan pajak tahunan lebih dari US$500 juta, menjadikannya salah satu pasar terbesar setelah New York dan California (yang juga masih berdebat soal legalisasi).

Selain itu, Texas memiliki basis penggemar olahraga yang sangat kuat: NFL dengan tim-tim ikonik seperti Dallas Cowboys dan Houston Texans, NBA dengan Houston Rockets dan Dallas Mavericks, hingga bisbol dengan Houston Astros yang baru-baru ini menorehkan prestasi. Potensi komersialnya luar biasa, baik dari sisi jumlah pemain maupun daya tarik investor.

Hambatan Utama: Peran Wakil Gubernur

Meskipun ada dukungan dari beberapa anggota legislatif dan kelompok bisnis, peluang legalisasi taruhan olahraga di Texas selalu terbentur pada politik internal negara bagian.

Di Texas, wakil gubernur memiliki kekuatan signifikan, terutama dalam menentukan agenda Senat negara bagian. Dan Patrick, yang menjabat sejak 2015, berkali-kali menegaskan bahwa ia tidak melihat adanya “minat besar” dari mayoritas Partai Republik di Senat untuk meloloskan RUU taruhan olahraga.

Dengan pengumumannya untuk mencalonkan diri kembali pada 2026, Patrick mempertegas posisinya sebagai figur yang akan terus mengendalikan arah kebijakan. Sikap tegasnya terhadap isu moral dan sosial, termasuk perjudian, menjadi penghalang utama meski ada tekanan ekonomi untuk membuka pasar.

Dukungan dari Industri dan Olahraga

Di sisi lain, sejumlah kelompok bisnis dan organisasi olahraga profesional gencar melobi legalisasi. Tim-tim besar seperti Dallas Cowboys dan Dallas Mavericks secara terbuka menyatakan dukungannya. Mereka berargumen bahwa taruhan olahraga bisa meningkatkan keterlibatan penggemar, memperbesar pendapatan sponsor, dan membawa pemasukan tambahan bagi negara bagian.

Beberapa operator besar seperti FanDuel, DraftKings, dan BetMGM juga telah menyiapkan rencana jika pasar Texas terbuka. Mereka melihat Texas sebagai kesempatan emas yang bisa menyaingi New York dalam hal volume taruhan. Namun, tanpa lampu hijau dari legislatif, semua rencana itu masih sekadar strategi di atas kertas.

Perpecahan di Kalangan Publik

Penduduk Texas sendiri terbagi dalam isu ini. Survei terbaru dari University of Houston menunjukkan bahwa sekitar 60% warga Texas mendukung legalisasi taruhan olahraga, baik secara daring maupun di kasino fisik. Kelompok usia muda dan penggemar olahraga profesional cenderung lebih mendukung, sementara kelompok konservatif dan religius lebih menolak.

Bagi penentang, taruhan olahraga dianggap bisa menimbulkan masalah sosial seperti kecanduan judi dan kriminalitas. Mereka menilai Texas tidak perlu menambah beban baru, apalagi negara bagian ini sudah memiliki sumber pendapatan lain yang besar dari minyak, gas, dan industri teknologi.

Implikasi Politik

Kampanye Patrick untuk masa jabatan lain berarti peluang legalisasi taruhan olahraga semakin tipis dalam dua hingga tiga tahun mendatang. Karena setiap RUU terkait harus melewati Senat negara bagian, posisi Patrick yang dominan membuat inisiatif apa pun berpotensi mandek sejak awal.

Hal ini menjadi sinyal kuat bagi operator dan investor bahwa mereka mungkin harus menunggu lebih lama lagi untuk masuk ke pasar Texas. Dengan demikian, fokus sementara dialihkan ke negara bagian lain seperti California, Georgia, dan Florida yang juga sedang membahas legalisasi.

Apa Selanjutnya?

Walaupun peluang jangka pendek terlihat suram, para pendukung taruhan olahraga di Texas masih memiliki alasan untuk tetap optimistis:

• Demografi: Generasi muda yang lebih terbuka terhadap taruhan olahraga perlahan-lahan akan semakin berpengaruh dalam politik.

• Tekanan finansial: Jika negara bagian menghadapi defisit anggaran, legalisasi bisa dilihat sebagai jalan keluar.

• Momentum nasional: Semakin banyak negara bagian yang melegalkan, semakin sulit bagi Texas untuk tetap berada di luar tren ini.

Namun, selama Dan Patrick tetap menjabat dan memegang kendali Senat, taruhan olahraga di Texas menghadapi peluang yang semakin rendah. Jalan menuju legalisasi mungkin baru terbuka setelah ada perubahan politik signifikan di tingkat kepemimpinan.

Kesimpulan

Texas adalah pasar besar yang diincar banyak operator taruhan olahraga, tetapi politik lokal sekali lagi menjadi faktor penentu. Dengan Wakil Gubernur Dan Patrick mengumumkan pencalonannya kembali sambil mempertahankan sikap menolak, prospek legalisasi taruhan olahraga di Texas tampak semakin redup.

Bagi pelaku industri, ini berarti menunggu lebih lama dan mengalihkan perhatian ke pasar lain. Bagi warga Texas, terutama penggemar olahraga, harapan menikmati pengalaman taruhan yang legal dan teratur mungkin harus ditunda hingga setidaknya beberapa tahun ke depan.